jakartans.id – Di tepi tebing curam Polignano a Mare, Puglia, Italia, tersembunyi sebuah permata arsitektur alam yang telah memikat para bangsawan sejak abad ke-18: Hotel Grotta Palazzese. Bukan sekadar penginapan, hotel 5-bintang ini adalah simfoni antara gua laut alami, sejarah Renaissance, dan kemewahan modern—lengkap dengan restoran ikonik yang terletak di dalam gua. Dibuka untuk umum sejak akhir abad ke-19, Hotel Grotta Palazzese telah menjadi destinasi wajib bagi traveler mewah, dengan pemandangan Laut Adriatik yang dramatis dan suasana seperti dongeng Italia. Pada 2025, dengan Puglia semakin populer sebagai alternatif Riviera Italia yang tenang, hotel ini menawarkan pelarian romantis atau liburan keluarga di tepi pantai, dengan tarif mulai €300 (sekitar Rp 5 juta) per malam. Bagi wisatawan Indonesia, ini adalah oase Eropa yang menggabungkan pantai tropis ala Bali dengan elegansi Eropa.
Nama “Grotta Palazzese” berasal dari gua laut alami yang dulunya disebut “Grotta di Palazzo” atau “Gua Istana”, sebuah tempat rahasia di tebing kapur putih Polignano a Mare. Sejak 1700-an, gua ini digunakan sebagai venue pesta dan banquet oleh aristokrasi Eropa, seperti yang digambarkan dalam lukisan air warna Jean Louis Desprez tahun 1783. Traveler dari seluruh Eropa, termasuk penulis terkenal seperti Goethe, mencatat keindahannya dalam catatan perjalanan mereka, menjadikannya simbol kemewahan Puglia.
Pada akhir abad ke-19, gua ini diubah menjadi restoran oleh keluarga Grotta, dan sejak itu menjadi salah satu restoran outdoor paling eksklusif di dunia—peringkat 10 besar oleh Condé Nast Traveler. Hotel itu sendiri dibuka pada 2010-an sebagai perluasan, mengintegrasikan bangunan bergaya Art Nouveau di atas gua dengan kamar-kamar bergaya suite. Pada 2025, hotel ini tetap setia pada akarnya: setiap elemen desain mencerminkan sejarah, dari perabotan antik hingga lukisan dinding yang menggambarkan pesta abad ke-18. Puglia, dengan pantai berbatu dan desa nelayan seperti Polignano, semakin menjadi hotspot wisata, menarik 5 juta pengunjung tahunan.
Terletak di pusat historis Polignano a Mare, tepat di atas Laut Adriatik, Hotel Grotta Palazzese duduk di tebing setinggi 30 meter, dengan akses langsung ke pantai berbatu melalui tangga batu. Kota Polignano, terkenal dengan lagu Pino Daniele “Terra Mia” dan pantai berlubang seperti Lama Monachile, hanya berjarak 500 meter—ideal untuk jalan-jalan pagi sambil menikmati espresso di kafe lokal. Bari Internasional Airport hanya 35 km (45 menit berkendara), membuatnya mudah dijangkau untuk turis dari Roma atau Napoli.
Suasana hotel seperti lukisan hidup: dinding gua kapur yang bergema dengan ombak, langit-langit alami setinggi 20 meter, dan teras restoran yang menjorok ke laut, di mana gelombang Adriatik seolah menyentuh meja makan. Interiornya campuran klasik dan kontemporer—lantai marmer putih, furnitur kayu zaitun Puglia, dan pencahayaan lembut yang menonjolkan tekstur gua. Di musim panas, sarapan disajikan di gua dengan pemandangan matahari terbit; musim dingin, perapian bio menciptakan kehangatan romantis. Tak heran jika hotel ini sering dipilih untuk pernikahan atau proposal—dengan latar belakang gua yang seperti set film.
Sebagai hotel butik 5-bintang dengan hanya 9 suite, Grotta Palazzese menawarkan privasi total. Setiap suite (seperti Suite 152 atau 252) dirancang khusus oleh pengrajin lokal, dengan ukuran 50-100 m², jendela panorama menghadap laut, dan home automation mutakhir untuk kontrol cahaya, suhu, dan tirai. Fitur unggulan termasuk:
Fasilitas umum mencakup bar outdoor dengan lounge gua, 24-hour concierge, dan transfer gratis ke pantai pribadi di Grotta Palazzese Beach Hotel (5 km jauhnya)—yang menawarkan taman 30.000 m², air terjun, dan pantai eksklusif dengan tukul cabana. Sarapan kontinental (termasuk croissant Puglia dan jus jeruk segar) disajikan di restoran, sementara servis kamar 24 jam memastikan kenyamanan. Parkir valet gratis dan layanan laundry/servis mobil tersedia.
Berikut ringkasan tipe suite:
Tipe Suite | Ukuran (m²) | Fitur Utama | Harga Mulai (€/malam) |
---|---|---|---|
Suite 152 | 60 | 2 kamar, bio fireplace, pemandangan gua | 400 |
Suite 252 | 80 | Walk-in closet, TV 65″, home automation | 500 |
Presidential Suite | 100 | Teras pribadi, jacuzzi outdoor | 800+ |
Inti dari hotel adalah Ristorante Grotta Palazzese, restoran dalam gua yang dianggap salah satu yang paling eksklusif di dunia. Menu Mediterania Puglia (daging panggang, seafood segar, pasta handmade) disajikan di teras dengan pemandangan laut, di mana ombak Adriatik seolah menjadi latar musik. Harga €100-150 per orang untuk dinner, dengan wine pairing dari kebun anggur lokal seperti Primitivo. Tamu hotel mendapat prioritas meja di railing depan—sempurna untuk sunset dinner. Pada 2025, restoran ini tetap penuh, dengan reservasi dibuka enam bulan sebelumnya.
Dengan rating 4.5/5 di Booking.com dan 3/5 di TripAdvisor (dari 36 ulasan), tamu memuji “pemandangan seperti mimpi” dan “suasana magis”, tapi kritik muncul pada harga tinggi dan servis kadang lambat selama peak season. Seorang tamu bilang, “Ini bukan hotel biasa—ini pengalaman seumur hidup, meski mahal.” Lainnya: “Restoran luar biasa, tapi suite terasa seperti B&B mewah—worth it untuk view gua.” Di Puglia, hotel ini bersaing dengan Masseria Torre Maizza, tapi unggul di lokasi dramatis.
Hotel Grotta Palazzese adalah bukti bahwa Puglia bukan hanya pantai—ia adalah gua rahasia yang menyimpan sejarah dan rasa. Di 2025, dengan Puglia naik daun sebagai destinasi UNESCO, hotel ini menawarkan kemewahan intim yang sulit ditiru. Jika Anda merencanakan liburan Italia, pesan suite dengan view laut—dan biarkan gua abad ke-18 membawa Anda ke dunia lain. Siapkah Anda merasakan ombak Adriatik dari meja makan?
Tinggalkan Balasan