Amsterdam, Kota di Atas Air yang Tak Pernah Tidur

By 1 jam lalu 3 menit membaca

jakartans.id – Bayangkan sebuah kota di mana sepeda lebih banyak daripada manusia, kanal-kanal berkilau seperti cermin raksasa, dan rumah-rumah miring berusia 400 tahun berdiri kokoh di tepi air. Itulah Amsterdam, ibu kota Belanda yang bukan sekadar destinasi—melainkan pengalaman hidup. Di 2025, kota ini tetap menjadi magnet global: 22 juta wisatawan per tahun, 1.200 jembatan, dan 165 kanal yang membentuk “Cincin Emas” UNESCO. Tapi Amsterdam juga sedang bertransformasi—dari pesta tanpa batas menjadi destinasi berkelanjutan dengan aturan ketat baru.

Sejarah Singkat: Dari Desa Nelayan ke Ibukota Dunia

  • Abad ke-13: Desa nelayan kecil di muara Sungai Amstel.
  • Abad ke-17 (Gouden Eeuw): Amsterdam jadi pusat perdagangan dunia. VOC (perusahaan dagang Belanda) lahir di sini, dan kanal-kanal dibangun untuk gudang rempah.
  • 1940–1945: Pendudukan Nazi—Anne Frank menulis diary di Prinsengracht 263.
  • 1960-an: Kota hippie, cannabis dilegalkan (toleransi, bukan legal).
  • 2025: Larangan turis mabuk di Red Light District, fokus pada “slow tourism”.

7 Hal Wajib Lakukan di Amsterdam 2025

1. Naik Sepeda Keliling Kanal

Amsterdam punya 400 km jalur sepeda. Sewa bike (€10/hari) dan ikuti rute klasik: Dam Square → Jordaan → Vondelpark → Museumplein. Tips: Jangan berhenti tiba-tiba—denda €95 jika ganggu lalu lintas sepeda!

2. Jelajahi Museum Triangle

Tiga museum dalam radius 10 menit jalan kaki:

  • Rijksmuseum: Rembrandt, Vermeer, Night Watch (tiket €22,50).
  • Van Gogh Museum: 200 lukisan, termasuk Sunflowers (€20).
  • Stedelijk: Seni modern—Basquiat, Warhol (€20). Combo ticket: €45 untuk ketiganya.

3. Houseboat Stay di Kanal

Tidak ada hotel? Tidur di rumah perahu! 2.500 houseboat resmi, mulai €120/malam. Rekomendasi: Houseboat Museum (Prinsengracht 296) atau Airbnb di Amstel.

4. Red Light District: Aturan Baru 2025

  • Tur berpemandu wajib (max 20 orang, €25/orang).
  • Foto dilarang—denda €250.
  • Pesta jalanan dilarang setelah 19:00. Alternatif: Kunjungi Red Light Secrets Museum (€15) untuk sejarah tanpa drama.

5. Coffeeshop Hopping (Tapi Bijak!)

Cannabis toleransi, bukan legal. Aturan 2025:

  • Max 5 gram/orang.
  • Hanya untuk warga Belanda? Belum diterapkan—masih terbuka untuk turis. Rekomendasi:
  • The Bulldog (dekat Dam Square)
  • Barney’s (dekat Van Gogh Museum) Tips: Jangan merokok di jalan—denda €100.

6. Pasar Lokal & Street Food

  • Albert Cuyp Market: Stroopwafel panas (€3), haring mentah (€4).
  • Foodhallen: 21 kios makanan—dari bitterballen sampai ramen.
  • Vegan? De Pijp punya 50+ restoran plant-based.

7. Ferry Gratis ke Amsterdam Noord

Naik ferry 24 jam gratis dari Centraal Station ke NDSM—bekas galangan kapal jadi pusat seni, street art, dan Pllek (restoran pantai dari kontainer).

Spot Instagramable 2025

Lokasi Waktu Terbaik Tips
A’DAM Lookout Sunset Ayunan Over the Edge (tertinggi Eropa, €15)
Bloemenmarkt Pagi Beli tulip bulb (bawa pulang legal)
Nine Streets (De Negen Straatjes) Sore Butik indie, kafe kecil
Skinny Bridge (Magere Brug) Malam Lampu kanal menyala
Zaanse Schans (30 menit kereta) Pagi Kincir angin klasik

Transportasi & Budget 2025

Item Harga
GVB Day Pass (tram, bus, metro) €9/hari
I Amsterdam City Card (museum + transport) €60 (24 jam)
Makan siang €12–€18
Hotel budget €90/malam
Houseboat €150+/malam

Kereta dari Schiphol ke Centraal: €5,90 (15 menit).

Amsterdam Berkelanjutan: Perubahan 2025

  • Larangan mobil listrik di pusat kota mulai 2030—sepeda & pejalan kaki prioritas.
  • Plastic-free canals: 100.000 botol plastik dibersihkan tiap tahun.
  • Hotel tanpa AC: Banyak hotel gunakan sistem pendingin kanal.
  • “Stay Away” Campaign: Kota minta turis pesta pindah ke Rotterdam atau Brussels.

Fakta Unik

  1. Rumah miring? Bukan gempa—tiang kayu di bawah rumah membusuk setelah 400 tahun.
  2. Lebih banyak sepeda (900.000) daripada penduduk (880.000).
  3. XXX di bendera kota: Bukan pornografi—lambang tiga salib Santo Andreas (pelindung nelayan).
  4. Kucing di museum: Hermitage Amsterdam punya 40 kucing penjaga tikus.
  5. Tulip mania 1637: Satu umbi tulip = harga rumah di kanal!

Amsterdam bukan kota untuk “cek list”—ia adalah kota untuk dirasakan. Naik sepeda di pagi berkabut, dengar lonceng gereja di Jordaan, makan stroopwafel sambil lihat perahu lewat.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *


Amsterdam, Kota di Atas Air yang Tak Pernah Tidur
Menu
Cari
Bagikan
Lainnya
0%